Lagu yang kental dengan unsur budaya Indonesia tersebut diciptakan oleh Ezra Lilipoly dan digarap ulang oleh penata musik Denny Chasmala, demikian keterangan pers dari INAPGOC pada Minggu.
"Di intro lagu kita bisa langsung mendengar suara tarian kecak. Spirit inspirasi Asia dan dunia juga dihadirkan melalui unsur musik dangdut Melayu, India, rock, seriosa ,blues, mandarin, gospel dan choir," kata Denny.
Lagu tersebut bercerita tentang kesetaraan dan penghapusan diskriminasi untuk masyarakat difabel.
Sejumlah penyanyi kenamaan Indonesia terlibat dalam lagu tersebut, antara lain Armand Maulana, Once Mekel, Vidi Aldiano, Maudy Ayunda, Regina Poetiray, Zara Leola, Lesty Kejora Dangdut Academy, dan Putri Ariani.
Putri Ariani menjadi salah satu penyanyi yang spesial karena dia terlahir prematur di usia kandungan enam bulan dengan kondisi ROP, suatu penyakit yang menyebabkan kebutaan karena perkembangan yang tidak normal dari pembuluh darah di retina pada bayi yang lahir prematur. Sejak usia tiga bulan Putri dinyatakan buta total.
Putri tak hanya piawai menyanyi tapi juga pandai bermain piano.
"Putri memang tidak bisa melihat dunia, tapi Putri ingin dilihat dunia bahwa anak-anak difabel bisa dan mampu berkarya. Putri sangat bahagia, senang, terharu, bangga dan tidak menyangka diberikan kesempatan untuk menyanyikan lagu Song of Victory dan bisa menjadi bagian dari Asian Para Games," ungkap Putri.
"Semoga suara Putri bisa membangkitkan semangat para atlet yg akan berjuang khususnya dan teman teman difabel pada umumnya. Semoga teman-teman difabel lebih percaya diri lagi untuk menjadi dirinya sendiri dan meraih mimpi setinggi-tingginya," kata dara berusia 12 tahun itu.
Direktur Marketing Look and Feel INAPGOC, Mirsya mengungkapkan bahwa video klip lagu "Song of Victory" itu disutradarai oleh Tompi dan mengangkat tema semangat para atlet difabel yang terekam khusus di sela-sela latihan mereka di Solo.
"Rekaman dokumentasi kelompok musisi dari YPAC kota Solo & YPAC Jakarta memperkaya konsep visual yg kami kembangkan. Ada satu treatment kreatif yang unik dimana kaki menembakkan gambar dengan projector ke layar yang berkibar, menggambarkan semaangat para atlet untuk mengibarkan prestasi terbaik untuk Indonesia", kata Mirsya.
Selain "Song of Victory" sejumlah lagu lain akan menjadi lagu tema resmi Asian Para Games 2018 seperti "Dream High", dinyanyikan oleh Sheryl Sheinafia dan penyanyi tunanetra Claudia Fritska dan Juara, dinyanyikan penyanyi cilik Naura dan Zizi seorang penyanyi cilik tunanetra.
T.A059/
Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Teguh Handoko
COPYRIGHT © ANTARA 2018
Bagikan Berita Ini
0 Response to ""Song of Victory" jadi lagu resmi Asian Para Games 2018"
Post a Comment