
Evraz, perusahaan pembuat baja dan penambangan vertikal multinasional yang terintegrasi, melonjak 5,23 persen, menjadi peraih keuntungan teratas (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham Randgold Resources dan Wood Group (John), yang masing-masing meningkat 4,83 persen dan 4,57 persen.
Sementara itu, sebut Xinhua, Royal Bank Of Scotland Group, perusahaan perbankan dan jasa keuangan, menjadi pemain terburuk (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan sahamnya anjlok 9,63 persen.
Disusul oleh saham 3i Group, perusahaan ekuitas dan modal ventura swasta multinasional, yang jatuh 8,16 persen, serta Taylor Wimpey, salah satu perusahaan "housebuilding" terbesar di Inggris, turun 7,50 persen.
Baca juga: Bursa Inggris melemah dengan saham Rio Tinto merosot 3,54 persen
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Kelik Dewanto
COPYRIGHT © ANTARA 2018
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Indeks FTSE-100 Inggris ditutup hampir datar"
Post a Comment