Lima jenazah korban kecelakaan Lion dibawa ke Pangkalpinang

Pangkalpinang (ANTARA News) - Lima jenazah korban kecelakaan pesawat Lion Air JT 610 yang sudah diidentifikasi di Rumah Sakit Bhayangkara Tk.I Raden Said Sukanto Jakarta dijadwalkan tiba di Bandara Depati Amir Pangkalpinang pada Selasa (6/11) pagi, kata Kepala Basarnas Kepulauan Bangka Belitung, Danang Priandoko.

"Lima jenazah ini akan diberangkatkan secara bertahap menggunakan penerbangan berbeda mulai pukul 06.35 WIB dari Jakarta dan tiba di Bandara Depati Amir Pangkalpinang sekitar pukul 07.20 WIB," kata Danang di Pangkalpinang, Senin tengah malam.

Ia menjelaskan jenazah korban yang bernama Eryanto (41) dengan alamat Perumahan Tanjung Bunga, Kelurahan Sinar Bulan, Kecamatan Bukit Intan, Kota Pangkalpinang, akan diberangkatkan menggunakan pesawat Sriwijaya Air pukul 06.35 WIB; dan jenazah korban Resti Amelia (27) asal Desa Air Putih, Kecamatan Mentok, Kabupaten Bangka Barat, diberangkatkan menggunakan pesawat Lion Air pukul 06.00 WIB.

Jenazah atas nama Hendra (39) warga Jalan Angsa I Parit I Sungailiat Kabupaten Bangka, dan jenazah Fera Yunita akan diberangkatkan menggunakan pesawat Lion Air pukul 06.10 WIB; sementara jenazah Dede Angaraini (40) yang beralamat di Jalan Kejaksaan Kacang Pedang, Kecamatan Gerungggang, Kota Pangkalpinang, akan dibawa menggunakan pesawat Garuda pukul 10.00 WIB;

"Hingga (Senin) malam ini persiapan penyambutan kedatangan jenazah sudah 100 persen dan mudah-mudahan besok berjalan dengan aman, lancar dan tertib," kata Danang.

"Seluruh persiapan dan mobil ambulans sudah siap untuk membawa jenazah dari Bandara Depati Amir Pangkalpinang ke rumah duka di kabupaten/kota di Pulau Bangka," ia menambahkan.

Ia menjelaskan jenazah kelima korban tersebut diidentifikasi berdasarkan dana DNA, sidik jari dan rekam medis.

Let's block ads! (Why?)